Rabu, 23 Maret 2011

2. Processor


Semakin tinggi kemampuan processor yang dipilih semakin mahal harganya. Tidak cukup itu, yang menjadi pertimbangan adalah apakah MB dapat mensuport? Hal ini jauh lebih penting,
Merakit Sebuah Komputer sebab Main Board adalah yang lebih menentukan. Jenis processor dimulai dari 8086/8087-XT, Core 2 Duo, Core2quad dan jenis processor Core i7.karena begitu banyak yang tertarik untuk dapat memilikinya akhirnya membuat si produsen terus mengembangkan generasi penerus dari i7. Tak hanya itu kabarnya akan segera diluncurkan pula jenis processor Intel Core i5 yang merupakan keluaran baru dengan 2 jenis baru processor Core i5 yaitu Core i5-750 dengan kecepatan 2.66 GHz dan juga jenis Core i5-750s dengan kecepatan 2.4 GHz. Menurut informasi yang beredar di China, nantinya processor Core i5 ini sendiri tidak akan dihadirkan dengan 2 jenis ini saja, melainkan akan dihadirkan bersama 3 jenis processor Core i7 baru yaitu Core i7-860, Core i7-870 dan Core i7-860s.
Dan banyak produsen yang mengeluarkan produk ini diantaranya: Intel, IBM, AMD, CYRICS dan masih banyak lagi semua memiliki kelebihan dan kekurangan, juga mempunyai pasar yang berbeda. Hanya di Asia khususnya di Indonesia semua produk ini bisa masuk dan diterima. Intel yang beredar dalam pasaran, banyak ragamnya ada yang menggunakan BOX atau TRAY (kodian). Jika diperhatikan ada perbedaan harga meski menurut pengakuan pedagang kedua barang tersebut tidak berbeda kualitas, alasan mereka untuk biaya box diperlukan tambahan harga 5 s/d 7 US$. Pemilihan processor dapat disesuaikan dengan kebutuhan dasar kita, apakah untuk kegiatan yang memerlukan kecepatan tinggi atau tidak. Jika kebutuhan terbatas pada kegiatan administrasi, seperti pengetikan dan pembuatan tabel-tabel sederhana, maka komputer yang diperlukan tidak lagi yang berkecepatan tinggi, barangkali cukup Pentium 2 atau 3 saja bahkan kalau perlu Pentium 1 sudah mencukupi. Terkadang kita kalau bertanya kepada pedagang mereka memberi saran yang menyesatkan. Kalau dana yang tersedia cukup tidaklah menjadi masalah, tetapi kalau dana yang terbatas maka akan mubazir.Untuk memilih processor, beberapa pertimbangan yang harus
dilakukan yaitu :
• Seberapa besar kebutuhan data yang akan kita olah
• Seberapa lama waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan satu pekerjaan tersebut, dan
• Seberapa banyak dana yang tersedia untuk itu.
1. Mainboard (MB)



Pemilihan paket MB yang baik adalah dari produsen yang menyertakan spesifikasinya, sehingga akan mudah di kemudian hari jika ingin ditingkatkan kinerjanya.
Perhatikan dalam spesifikasi MB tersebut utamanya pada kemampuan Processor Support, Memory support, Expansion Slots, Power Supply & Management, Graphics System, On-board I/O port , Hardware monitoring dan komponen lain yang tersedia pada MB tersebut.
Pada keterangan yang diberikan atas MB bersangkutan adalah pada Processor support hingga xx Gega, dan clock scheme yang terpasang, juga tentang Memory support juga dijelaskan jumlah slotsnya dan maksimum memory yang dapat dipasang.
Tingkat kebutuhan pada komputer sangat bervariasi, namun pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi kebutuhan untuk perkantoran dan perorangan. Untuk kegiatan perkantoran terdiri atas : Kebutuhan untuk database kepegawaian, analisa data penelitian, dan geographics sedangkan untuk perorangan segi
hiburan lebih dominan. Untuk itu spesifikasi komponen yang dibutuhkan sangat berbeda.
Untuk komputer perorangan lebih mengutamakan hardware yang dapat mensuport video graphics dan RAM yang tinggi, disamping multimedia yang lebih menonjol ketimbang untuk kebutuhan kantor. Untuk itu MB yang harus dipilih pada komputer perorangan adalah yang memiliki slot VGA AGP yang bagus (8 atau 16x), dan memiliki chache memory board tinggi.

KOMPONEN YANG TERPASANG PADA KOMPUTER

KOMPONEN YANG TERPASANG PADA KOMPUTER
Sebuah komputer merupakan gabungan dari 13 komponen dimana satu sama lain saling terintegrasi, sehingga jika salah satu komponen tidak berfungsi, maka komputer tersebut tidak akan berfungsi dengan baik. Tetapi adakalanya salah satu komponen tersebut meski tidak berfungsi dengan baik, tetapi komputer tetap bisa bekerja, hanya pada fungsi komponen tersebut saja yang tidak dapat digunakan tetapi tidak
mengganggu proses kerja komputer tersebut. Misalnya pada soundcards, atau modem, meskipun kedua jenis komponen tersebut tidak dapat dioperasionalkan, komputer tetap dapat dihidupkan. Tetapi akan berbeda jika komponen yang mati adalah processor atau RAM atau monitornya. Untuk merakit sebuah komputer diperlukan komponenkomponen sebagai berikut :
1. Mainboard
2. Processor
3. RAM (SD RAM/DD RAM)
4. Disk Drive/Floppy disk
5. Hard disk
6. Casing yang memiliki power supply tinggi 240 watt atau lebih
7. CD ROOM/DVD ROOM read or write
8. Speaker
9. Keyboard
10. Mouse
11. Monitor
12. VGA
13. Soundcard

Komponen diatas merupakan komponen standard pada sebuah PC. Selain itu juga ada komponen optional/pilihan yang Merakit Sebuah Komputer  dapat dipasang untuk melengkapi kebutuhan tersebut, seperti modem, printer, scanner, network cards dan UPS/Stabilizer.
Untuk mendapatkan satu unit komputer yang bagus dan murah kita harus pandai-pandai memilih dan memilah produk mana yang akan dipakai, seperti misalnya MB ada lebih dari 50 macam merk, sedang masing-masing merk mengeluarkan series yang beraneka ragam. Untuk itu perlu informasi sebelum memutuskan komponen mana yang akan dipakai. Berikut ini akan dibahas tentang komponen tersebut juga pertimbangan-pertimbangan sebelum memutuskan untuk merakitnya.

MERAKIT SEBUAH KOMPUTER PRIBADI (Personal Computer) dan MENGENAL KOMPONEN-KOMPONEN DIDALAMNYA

                         PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi informasi yang cepat, terkadang membuat para pemakai terpancing untuk cenderung
mengikutinya, tanpa ada pertimbangan yang tepat dalam hal ketersediaan dana. Demikian pula dalam hal memilih hardware mana yang harus dibeli atau software apa yang paling utama untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut.Tulisan ini membahas komponen-komponen yang terpasang pada satu unit komputer, berikut pertimbangan untuk membelinya. Selain itu diuraikan pula informasi tentang kemampuan pada masing-masing komponen yang terpasang. 
Pada MB telah tersedia komponen yang onboard/internal maupun komponen offboard/eksternal. Komponen onboard mulai dikembangkan oleh perusahaan MB di era tahun 90an, dimana pada masa sebelumnya masih dalam kondisi offboard (mulai dari FDD, HDD controller VGA, SOUNDCARDS dan (MODEM). Dengan kondisi tersebut, maka harga 1 unit komputer masih tergolong sangat mahal. Seiring dengan perkembangan teknologi yang ada, maka dengan disertakan komponen tersebut
menjadi satu kesatuan dalam mainboard membuat harganya semakin terjangkau dan murah.
Memang ada keterbatasan pada mainboard yang menggunakan system onboard misalnya untuk VGA (Virtual
Graphics Adapter), Pada saat ini banyak program design graphics yang menuntut resolusi tinggi, sehingga dibutuhkan memory VGA yang tinggi pula. Pada VGA internal, maka kebutuhan memory harus mengambil dari memory yang ada pada SDRAM/DDRAM yang terpasang sehingga jumlah kapasitas terpasang harus dibagi untuk VGA tersebut, sehingga mengurangi jumlah RAM (Random Acces Memory) yang ada.
Kelemahan ini memang bisa diatasi dengan memperbesar SDRAM/DDRAM yang ada, tetapi terkadang menjadikan kerja CPU (Central Processing Unit ) tidak optimal, terlebih pada saat digunakan untuk membaca gambar yang memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi. Komponen lain seperti SOUNDCARD, MODEM dan LAN CARD pada saat ini juga disatukan dengan Main board. Pilihan selanjutnya kepada user/pemakai apakah mau hemat atau tidak, tetapi harus diperhitungkan dengan tingkat kebutuhannya.
Bersambung 

Jumat, 18 Maret 2011

Graphics Drivers download:

For AMD :

 





  
  
klik here








For NVIDIA


















klik here

ATI CrossFireX Combination Options Chart

Spoiler for Combination Options Chart:

Graphics Card Hierarchy Chart

Spoiler for GPU Hierarchy:

Desktop/Gaming Graphics Card:

Nvidia:
Spoiler for Nvidia Gaming GPU:


Desktop/Gaming Graphics Card:

ATI:
Spoiler for ATI Gaming GPU:


Graphics Card Comparison Guide

MATROX
Spoiler for Matrox Pro GPU:

Graphics Card Comparison Guide

NVIDIA
Spoiler for Nvidia Pro GPU:

Graphics Card Comparison Guide

ATI:
Spoiler for ATI Pro GPU:

Chart istilah ukuran resolusi monitor

Sejarah GPU

GPU pertama dibuat oleh IBM dengan nama IBM PC video card pada tahun 1981. Saat itu istilahnya MDA (Monochrome Display Adapter) dan hanya bisa beroperasi untuk text mode dengan ukuran 80 kolom 25 baris (80x25). Mempunyai video memory sebesar 4KB dan cuma mensupport 1 warna.
Setelah kemunculan MDA itulah kemudian bermunculan beberapa kartu grafik.

Kesuksesan VGA menarik minat beberapa perusahaan seperti ATI, Cirrs Logic dan S3 untuk mengembangkan teknologi ini dengan meningkatkan kemampuan resolusi dan jumlah warna. Hal ini melahirkan teknologi resolusi standar SVGA (Super VGA) , dengan resolusi 1024x768, 256 warna dan memory 2MB.

Pada tahun 1995 muncul ke pasaran kartu grafis 2D/3D yang dikembangkan oleh Matrox, Creative, S3, ATI dll. Kartu grafis ini mengikuti standar SVGA tapi sudah mendukung teknologi 3D.

Pada tahun 1997,3dfx mengeluarkan Voodoo graphic chip yang lebih kuat dari kartu grafis lainnya pada saat itu, dengan memperkenalkan teknologi 3D effects seperti mip mapping, Z-buffering dan anti-aliasing. Setelah kemunculan Voodoo, kartu grafis 3D lainnya bermunculan seperti Voodoo2 dari 3dfx, TNT dan TNT2 buatan Nvidia.

Bandwidh yang dibutuhkan oleh kartu-kartu grafis ini mendekati limit kapasitas PCI bus pada saat itu. Intel mengembangkan AGP (Accelerated Graphics Port) yang memecahkan permasalahan bottleneck antara microprocessor dan kartu grafis. Dari tahun 1999 sampai 2002, Nvidia menguasai pasaran kartu grafis (mengalahkan 3dfx) dengan produk GeForce-nya.

Sejak tahun 2003, ATI dan Nvidia mendominasi pasaran kartu grafis dengan produk Radeon dan GeForce mereka dengan jumlah hampir 90%.
Timeline interface GPU